REPUBLIKA.CO.ID, PANDAN -- Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, Raja Bonaran Situmeang, menyatakan Kabupaten tersebut siap menjadi tuan rumah pelaksanaan Expo 2014 pada Mei 2014 dalam even tetap yang digelar Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (KPDT).
"Penyelenggaraan event tersebut sekaligus sebagai langkah untuk mempromosikan potensi daerah," kata Bonaran di Pandan, Selasa.
Expo 2014 itu, kata dia, merupakan kegiatan kedua, setelah dilaksanakan pertama di Mamuju Utara Provinsi Sulawesi Barat pada April 2014 dan selanjutnya kegiatan ketiga akan digelar pada daerah lain yang termasuk dalam daerah tertinggal.
Menurutnya, hal tersebut telah dibicarakan langsung dengan Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal R.I. Helmy Faisal Zaini didampingi staf khusus Marwan Dasopang, Kepala Biro Hukum dan Humas Uled NefoIndrahadi serta Kasubbag layanan acara Darman.
Bonaran menjelaskan, Menteri telah menyetujui lokasi pelaksanaan Expo putaran kedua di Tapteng serta menyatakan kesediaan mengalokasikan anggaran kementerian PDT untuk membangun situs-situs sejarah di daerah tersebut.
Situs dimaksud, antara lain, makam mahligai di Kecamatan Barus, makam papan tinggi di Kecamatan Barus Utara dan sumur Nomensen di Kecamatan Barus Utara.
Kabupaten Tapteng merupakan salah satu kabupaten di pesisir pantai kawasan barat Provinsi Sumatera Utara, dan termasuk dalam 183 Kabupaten Daerah Tertinggal di Indonesia.
Potensi sumber daya alam cukup besar, khususnya bidang pariwisata, kelautan dan perikanan dimiliki Kabupaten ini, namun masih dihadapkan sejumlah permasalahan yang perlu mendapatkan perhatian dan penanganan serius berbagai pihak, termasuk Pemerintah Pusat, Provinsi maupun Daerah.
Pemerintah daerah setempat, lanjut dia, telah berupaya melaksanakan penanganan pembangunan melalui berbagai kegiatan pembangunan guna mendorong pertumbuhan dan perkembangan perekonomian dan sector-sector lain yang memerlukan penanganan lebih intensif dan berkesinambungan.
Oleh karena itu, menurut Bonaran, sangat diperlukan penyamaan persepsi dan tindak lanjut guna pencapaian tujuan pembangunan masyarakat yang maju, sejahtera dan bermartabat.
Salah satu sektor yang akan dipacu yakni sektor pariwisata sebagai sektor unggulan dalam menuju kebangkitan dan kejayaan Kabupaten Tapteng.
"Dengan upaya maksimal dalam pelaksanaan pembangunan, kita optimis Kabupaten ini dapat keluar dari ketertinggalan," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
