REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Kebakaran lahan dan hutan merata terjadi hampir seluruh wilayah Perhimpunan Negara Asia Tenggara (ASEAN) seperti Thailand, Laos, Vietnam, Malaysia, Kamboja dan Indonesia.
"Jadi, kalau misalkan ada kabut asap di Singapura atau di Malaysia dan sejumlah negara lainnya di ASEAN, itu bukan dari Riau atau Indonesia," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Syamsul Maarif, Kamis.
Hal itu, menurut dia, diperkuat lagi dengan hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru di mana arah pergerakan angin masih konsisten dari timur laut ke barat daya. Itu artinya berlawanan dengan arah negara tetangga seperti Malaysia maupun Singapura.
"Jadi, tidak bisa dipersalahkan Riau atau Indonesia jika terjadi polusi kabut asap di negara-negara tersebut,'' katanya. ''Karena, di sana juga ditemukan titik panas bahkan jumlahnya jauh lebih banyak."