REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Boy Rafli Amar berterima kasih karena masyarakat terus mengingatkan Polri dalam pengenaan jilbab bagi polwan yang menginginkannya.
Namun, ia meminta pengertian untuk memberi kesempatan dalam membahas masalah ini. "Berilah kami kesempatan untuk mengatur rumah tangga kami dengan baik tanpa diganggu atau dipengaruhi oleh pihak lain," kata dia, Rabu (19/2).
Boy mengaku, Mabes Polri siap untuk dikoreksi jika menyangkut masalah kinerja dan kredibilitas polisi terhadap pelayanan ke masyarakat.
"Namun untuk lingkungan internal, kami mohon waktu untuk pelaksanaannya. Sekali lagi kami mohon pengertiannya karena bagaimanapun Pimpinan juga memperhatikan hal tersebut,"kata dia.