Senin 17 Feb 2014 17:05 WIB

Ini Permintaan Pengungsi Kelud kepada SBY

Rep: Nur Aini/ Red: Mansyur Faqih
Antri bantuan korban Gunung Kelud
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Antri bantuan korban Gunung Kelud

REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Pengungsi di Bale Pamitran, Desa Segaran, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri yang dikunjungi Presiden Susilo Bambang Yudhono meminta pemerintah membantu upaya perbaikan rumah rusak akibat erupsi Gunung Kelud. Ribuan rumah rusak akibat tertimpa material erupsi Gunung Merapi.

Pengungsi dari Dusun Ringinsari, Desa Sempu, Kecamatan Ngancar, Sunarti (40 tahun) meminta pemerintah dapat membantu perbaikan rumahnya yang rusak setelah erupsi Gunung Kelud. Atap rumahnya rusak karena tertimpa material vulkanis. "Banyak rumah yang rusak karena pasir itu tebal di genteng," ungkap petani nanas tersebut. 

Kerusakan juga terjadi pada lahan perkebunan milik warga. Petani nanas dari Dusun Sumberpetung, Desa Sempu, Kecamatan Ngancar, Samilan (60) mengatakan, pasir dari Gunung Kelud menutup lahan yang baru ditanami. "Semua tanaman rusak, saya mohon agar Pak SBY bisa memberi bantuan tanaman holtikultura," ungkapnya. 

Akibat tertutup material vulkanis, Samilan merugi Rp 2,2 juta. Desa Sempu berada di radius 10 kilometer dari puncak Gunung Kelud. Samilan beserta keluarganya mengungsi di Bale Pamitran, Desa Segaran, Kecamatan Wates. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement