REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PDI P Projo menilai saat ini sedang ada upaya-upaya yang sistematis untuk menghancurkan citra Jokowi di mata publik. Pihak-pihak itu berusaha menghancurkan kredibilitas Jokowi demi target dan kepentingan politik mereka. " Banjir memang menjadi duka kita bersama. Kami sangat merasakan kesedihan itu. Tapi upaya politisisasi banjir ternyata seperti "memukul angin". Jadi para pihak itu berusaha menghancurkan Jokowi dengan berbagai isu lain yang sangat keji," ujar Budi Arie Setiadi, Koordinator Nasional PDI P PROJO kepada ROL, Jumat (7/2).
Menurut Budi, tiga kekuatan utama karakter Jokowi adalah Kejujuran, dekat dengan rakyat dan komitmen yang serius terhadap pemberantasan korupsi. Tiga karakter ini yang ingin dihancurkan dengan isu yang tidak bertanggung jawab. "Rakyat merindukan sosok pemimpin yang hadir di tengah persoalan rakyat. Kehadirannya memberikan harapan dan semangat baru, " ujar mantan aktivis UI ini.
Isu-isu penghancurkan kredibilitas Jokowi ini akan semakin masif dilakukan, ketika Gubernur DKI Jakarta ini semakin pasti akan dicapreskan oleh PDI Perjuangan. "Isu-isu gelap dan murahan bukanlah vitamin yang baik bagi kesehatan demokrasi. Rakyat semakin cerdas dan bijaksana. Memang masih banyak yang harus di kerjakan Jokowi. Tapi rakyat menginginkan pemimpin yang menyerahkan segenap hati nya buat mereka," ujar mantan Kepala Balitbang PDI Perjuangan DKI ini.