REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Tim relawan PKPU, lembaga kemanusiaan nasiona, mendistribusikan bantuannya ke wilayah banjir di wilayah kabupaten Pekalongan hingga kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Tidak mudah bagi tim PKPU yang berangkat dari Semarang untuk menembus ke Pekalongan.
Perjalanan yang seharusnya bisa ditempuh 3-4 jam dalam kondisi normal molor hingga hampir 10 jam karena terhambat macet di wilayah Kendal.Bantuan yang harusnya bisa tersalurkan hari Selasa terpaksa diundur menjadi Rabu (5/2). Mereka berangkat dari Semarang sejak Selasa (4/01) pukul 11.00 WIB.
"Kami sangat berterimakasih kepada PKPU yang telah tanggap memberikan bantuannya kepada para korban banjir di desa kami", ungkap Edi Suseno selaku tokoh masyarakat dalam siaran persnya kepada ROL, Kamis (6/2).
Distribusi kota Pekalongan dimulai dari Kecamatan Wonokerto hingga kecamatan Siwalan, sedangkan untuk kabupaten Pemalang dimulai dari kecamatan Watukumpung hingga Watugading.
Secara bersamaan Menteri Pertanian, Suswono beserta stafnya meninjau titik lokasi bencana banjir serta memberikan simbolis berupa bantuan dana dan beras kepada warga korban banjir di kabupaten Pekalongan.
"Semoga bantuan ini segera tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran," katanya.
Sepanjang tahun 2014 ini wilayah Jawa Tengah mengalami intensitas hujan yang cukup tinggi, sehingga mengakibatkan daerah Semarang, Kendal, Pekalongan dan Pemalang mengalami banjir.
Sepanjang jalur Brangsong Kaliwungu menuju Kendal terjadi macet yang cukup parah yang diakibatkan sisi jalan banjir hingga sepinggang orang dewasa.