REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melepas monyet-monyet hasil razia ke hutan. Dikarenakan pihak Taman Margasatwa Ragunan menolak menampung monyet-monyet hasil razia yang dilakukan Dinas Peternakan beberapa waktu lalu.
Gubernur yang akrab disapa Jokowi ini mengatakan primata yang dulunya dipekerjakan sebagai topeng monyet itu terlebih dulu harus disembuhkan penyakitnya. Setelah itu barulah monyet bisa dilepas ke hutan yang merupakan habitat aslinya.
"Kalau sudah sembuh mungkin akan kita kembalikan ke hutan," kata Jokowi di Jakarta, Rabu (5/2).
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Pemprov DKI Jakarta melakukan razia topeng monyet dan berhasil mengamankan 83 ekor monyet. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan Balai Kesehatan Hewan dan Ikan Ragunan diketahui, semua monyet menderita penyakit, seperti TBC, hepatitis, dan cacingan.
Karena itu, Taman Margasatwa Ragunan menolak menampung monyet-monyet tersebut karena khawatir mereka akan menularkan penyakit ke hewan lainnya.