REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar meminta Mahkamah Konstitusi (MK) mengklarifikasi pernyataan Akil Mochtar. Khususnya, mengenai pemenang sengketa pemilukada Jatim adalah pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman S Sumawiredja
"Itu sangat menyedihkan, kalau ada berita seperti itu harus diklarifikasi apakah kebenaran itu benar-benar ada," ujar Muhaimin sebelum menghadiri rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI, di Kompleks Senayan, Jakarta, Senin (3/2). Sehingga ia meminta MK menindaklanjuti dan melakukan klarifikasi atas pernyataan mantan Ketua MK tersebut.
Ditambahkan Muhaimin, setelah mendapat klarifikasi dari MK kemungkinan PKB akan mengadukan masalah ini ke Dewan Etik MK. Harapannya, kasus ini bisa segera mendapat kejelasan.
Seperti diketahui, PKB mengusung pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman S Sumawiredja dalam pemilukada Jatim.