Selasa 21 Jan 2014 10:38 WIB

Harga Cabai Merah Naik, Berapakah?

Cabai Merah
Foto: indonesian.cri.cn
Cabai Merah

REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Harga cabai di pasar tradisional dan modern di Kota Bandarlampung cenderung naik terus akibat tersendatnya pasokan bumbu masak itu saat musim hujan.

Sejumlah pengunjung pasar tradisional di Bandarlampung, Selasa, menyebutkan kenaikan harga bumbu masak itu tentu memberatkan mereka, dan hal itu diyakini akan terjadi sampai musim hujan berlalu. "Harga cabai merah keriting dan cabai rawit biasa di pasar ini sudah mencapai Rp52 ribu/kg, padahal harga normalnya hanya Rp20 ribu-Rp30 ribu/kg," kata Lusia, salah satu pengunjung pasar di kawasan Kelurahan Waydadi Bandarlampung.

Karena harga bumbu masak itu melambung , banyak warga yang membeli cabai hanya sekedarnya saja atau urung membelinya. "Karena harganya mahal, saya hanya beli cabai Rp5.000 dan dapatnya sedikit saja," katanya lagi.

Harga cabai di Pasar Lelang Bandarlampung juga melambung, dan kini harganya berkisar Rp 54 ribu- Rp 80 ribu/kg, sedang di pasar modern berkisar Rp 54 ribu- Rp 104 ribu/kg.

Menurut Yanto, salah satu pedagang sayur-mayur di Pasar Lelang Bandarlampung, kenaikan harga cabai termasuk sangat tinggi, padahal permintaan atas komoditas itu tidak meningkat drastis. Kenaikan harga cabai itu diperkirakan sebagai dampak musim hujan yang menghambat pendistribusian cabai, terutama dari Jawa ke Lampung.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement