REPUBLIKA.CO.ID, BANGKALAN -- Polres Bangkalan mendirikan dua pos pantau di sekitar Jembatan Suramadu untuk mengamankan pergantian malam Tahun Baru 2014 bagi warga yang merayakan di jembatan penghubung Pulau Jawa dan Pulau Madura itu.
Kapolres Bangkalan AKBP Sulistijono, Senin, menjelaskan pos pantau di Suramadu itu akan dijaga petugas gabungan dari unsur polisi, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan dibantu petugas dari Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Pemkab Bangkalan.
"Petugas di pos pantau itu nantinya akan memantau situasi keamanan pada pergantian malam tahun baru dan akan membantu petugas jasa marga mengatur arus lalu lintas di jembatan Suramadu," kata Kapolres.
Jumlah personel yang disiagakan khusus mengamankan pergantian malam tahun baru di Kabupaten Bangkalan ini sebanyak 400 personel.
Menurut Kapolres, jumlah personel yang diterjunkan itu sebanyak duapertiga dari kekuatan personel Polres Bangkalan.
Polisi juga akan menerjunkan tim penembak jitu di sekitar lokasi Jembatan Suramadu, serta di sejumlah titik yang dinilai rawan.
Menurut Kapolres, pada pergantian malam tahun baru nanti, polisi juga akan menertibkan sepeda motor dengan bersuara bising, karena hal itu jelas sangat mengganggu ketertiban umum.
"Sebelumnya tindakan penertiban sepeda motor berknalpot blong itu telah kami lakukan dan sebanyak 150 unit sepeda motor kami sita," terang Kapolres.
Selain di Jembatan Suramadu, pengamanan pada malam pergantian tahun baru juga dilakukan di pelabuhan Kamal, Bangkalan.
Pada malam pergantian tahun baru, banyak warga yang merayakan di pelabuhan, sehingga polisi juga perlu melakukan antisipasi dengan menempatkan petugas di wilayah itu.