REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Kampung Melayu - Tanah Abang, yang dibangun sejak 2010, akhirnya rampung. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengatakan jalan tersebut akan mulai dioperasikan pada 30 Desember 2013.
"Ini sudah rampung, tidak ada masalah. Tinggal dibuka tanggal 30 Desember," katanya, Kamis (26/12). Saat dia meninjau lokasi, jalan layang tersebut belum sepenuhnya rampung.
Ada 200 meter ruas jalan yang belum diaspal. Selain itu, ada beberapa petugas yang masih melakukan pengecatan pada tembok pembatas jalan. "Kekurangan hanya tinggal aspal dan cat sedikit. Minggu pagi semua sudah selesai. Nanti tinggal dibersihkan saja sisa-sisa semennya," kata Jokowi.
Mantan Wali Kota Solo itu juga menjanjikan, semua rambu petunjuk dan lampu penerang jalan juga akan rampung pada saat jalan yang memiliki panjang 3,2 kilometer itu dioperasikan.
JLNT Kampung Melayu - Tanah Abang mulai dikerjakan sejak 2010 lalu oleh lima kontraktor. Pengerjaan jalan ini mulanya ditargetkan selesai pada 2012. Namun, sejumlah kendala seperti terhambatnya anggaran hingga ketiadaan alat berat yang canggih membuat proyek ini baru bisa selesai di akhir 2013.