REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membuka diri untuk berkoalisi dengan partai lain untuk mendukung mantan ketua MK Mahfud MD. Gagasan tersebut pun bukan hanya bagi partai berbasis Islam saja. Tapi juga partai nasionalis.
"Syukur-syukur ada parpol yang memang ingin mendorong Mahfud. Dia memang salah satu kandididat yang potensial," kata Ketua Fraksi PKB, Marwan Jafar pada Republika, Senin (25/11).
Dia menambahkan, PKB memang belum menentukan figur capres yang diusung. Semua calon saat ini sedang melakukan sosialisasi ke publik. Siapa yang nanti paling tinggi elektabilitasnya, maka dia yang akan maju.
Meski bukan dari PKB, ujar dia, figur capres nanti harus yang dipilih oleh rakyat. Sebab, dalam pilpres ini, bukan lagi kompetisi partai, tapi sosok calon pemimpinnya. "Sekarang memang belum terlihat. Hal tersebut baru akan ditentukan setelah pileg 2014," ujar dia.
Dia pun meminta agar dalam koalisi yang diwacanakan itu tidak ada parpol yang merasa paling berperan. Sebab, para pendukung partai tentunya sama-sama menjadi mesin yang mendongkrak elektabilitas figur capres yang diusung.