Senin 18 Nov 2013 07:12 WIB

Merapi Keluarkan Asap Tebal Setinggi 2.000 Meter

Rep: Nur Aini/ Red: Fernan Rahadi
Gunung Merapi, Sleman, Yogyakarta
Foto: Antara/ Wahyu Putro
Gunung Merapi, Sleman, Yogyakarta

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Aktivitas Gunung Merapi kembali meningkat pada Senin (18/11). Asap tebal membubung setinggi 2.000 meter. Keterangan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman mengungkapkan hembusan asap tebal terlihat membubung ke atas sekitar pukul 05.00.

Aktivitas itu sebelumnya disertai dengan suara gemuruh.  "Tetapi tidak terjadi lelehan atau awan panas," ujar Kepala Bidang Kesiapsiagaan Bencana BPBD Sleman, Heru Saptono, Senin (18/11).

Peningkatan aktivitas tersebut membuat warga dari tiga dusun di Desa Glagah Harjo yakni Kalitengah Lor, Kalitengah Kidul, dan Srenen berkumpul di titik kumpul yang ditentukan. Akan tetapi, sebagian warga sudah kembali ke rumah masing-masing seiring normalnya kembali aktivitas Merapi.

"Kami imbau warga agar tetap tenang," ujar Heru. Meski ada asap tebal, Heru mengatakan tidak ada peningkatan signifikan pada Merapi. Dia mengaku sudah menghubungi BPPTK dan otoritas belum menaikkan status Gunung Merapi.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement