REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Seorang pria diduga mengalami gangguan jiwa membacok ayah, ibu, kakak, dan kedua adiknya di di Kampung Kayon, Jalan Taman Vila Meruya RT 03, RW 06, Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, Sabtu (17/11) pagi. Akibat peristiwa itu seluruh korban mengalami luka-luka.
Kepala Kepolisian Sektor Metro (Polresto) Kembangan, Komisaris Herru Agus menjelaskan, pelaku berinisial U (30 tahun) membacok keluarganya saat mereka saat sedang tidur. ''Korban dibacok ketika tidur,'' kata dia, Ahad (17/11).
Ayah dan ibunya bernama Nijam (52) dan Yuli (48) mengalami luka bacok di bagian hidung dan kepala. Sedangkan kakak pelaku yang bernama Maswan (29), dan adiknya bernama Marwan (24) hanya mengalami luka bacok di tangan dan dirawat di Rumah Sakit Sari Asih, Ciledug.
Yang terparah adalah Mulyadi. Mulyadi merupakan adik pelaku yang terluka di kepala serta putusnya urat nadi tangan sebelah kiri. Dan kini, keadaannya kritis di Rumah Sakit Yadika, Karang Mulya, Ciledug.
Menurut Herru, petugas yang mengetahui peristiwa itu langsung ke lokasi kejadian melalui informasi warga. Ketika ingin ditahan U hanya diam membisu dan dengan mudahnya diamankan oleh polisi.
Herru menjelaskan, motif masih dalam pencarian pihak kepolisian. Tapi ada dugaan pelaku menderita gangguan jiwa. ''Pelaku diduga menderita gangguan jiwa dan kini pelaku diamankan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati,'' kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
