Sabtu 16 Nov 2013 14:43 WIB

SMK Lodaya Dirusak Massa, Buntut Tewasnya Empat Siswa SMKN1?

 Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI--Aparat gabungan dari kepolisian menjaga secara ketat SMK Lodaya, Sukabumi, di Desa Karangtengah, Cibadak, terkait dengan perusakan sekolah itu oleh massa tidak dikenal, Sabtu.

"Massa yang jumlahnya ratusan orang tersebut langsung merangsek masuk ke sekolah. Kami yang melakukan penjagaan pun kesulitan mengamankan aset sekolah tersebut karena jumlah massa yang besar," kata Kepala Polsek Cibadak AKP Jajang Tardiana di Sukabumi, Sabtu.

Hingga saat ini, katanya, lokasi yang dirusak masih dijaga ketat baik oleh anggota kepolisian Polsek Cibadak maupun Polres Sukabumi. Ia menjelaskan bahwa penjagaan secara ketat itu untuk antisipasi aksi susulan.

Awalnya, petugas kepolisian sudah berusaha mencegah perusakan tersebut, akan tetapi aksi massa semakin beringas sehingga pihaknya cukup kesulitan menghalau mereka. Namun, katanya, saat ini pihaknya sudah berhasil mengindentifikasi asal-usul massa tersebut.

Polisi juga sedang melakukan penyelidikan terhadap aksi perusakan tersebut.

Pihaknya menduga bahwa aksi itu sebagai akibat kasus pencegatan pelajar SMKN I Cibadak yang menyebabkan empat pelajar dari sekolah tersebut tewas, saat mencoba menyelamatkan diri dengan cara menceburkan diri ke Sungai Cimahi di Desa Karangtengah."Kami masih mengembangkan kasus ini dan melakukan pengamanan," katanya.

Akibat aksi itu, arus kendaraan di Jalan Raya Sukabumi-Bogor sempat macet total, karena diblokir oleh massa. Ia mengatakan situasi di SMK Lodaya hingga saat ini mulai kondusif, namun kepolisian masih berjaga-jaga di lokasi itu.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement