Kamis 31 Oct 2013 09:37 WIB

Ribuan Polisi Antisipasi Rusuh Demo Buruh

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: A.Syalaby Ichsan
  Dalam aksinya, para buruh menuntut penghapusan upah murah, menghapuskan tenaga alih daya (outsourcing) dan jaminan kesehatan buruh.
Dalam aksinya, para buruh menuntut penghapusan upah murah, menghapuskan tenaga alih daya (outsourcing) dan jaminan kesehatan buruh.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Demi mengantisipasi kemungkinan kerusuhan dalam demo buruh yang digelar hari ini, belasan ribu polisi akan siaga mengawal demonstrasi, Kamis (31/10).

Setelah dua hari sebelumnya berdemo, buruh kembali berdemo hari ini dengan tuntutan yang sama yaitu peningakatan kesejahteraan hidup yang diimplementasikan dengan kenaikan gaji hingga Rp 3,7 juta per bulan.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan, pihaknya akan siaga sebelum buruh datang ke pusat pemerintahan, di kawasan Monas dan sekitarnya.

Pengamanannya 17.276 personel,'' kata dia, Kamis (31/10). Menurut Rikwanto, ribuan polisi juga akan mengawal di depan Balai Kota yang menjadi salah satu tujuan pendemo.

Sementara, untuk pengalihan arus, Rikwanto mengatakan, belum ada sistem khusus untuk pengalihan arus. Hingga kini, polisi masih mengedepankan inisiatif polisi itu sendiri, dalam artian sifatnya situasional.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement