Kamis 24 Oct 2013 17:20 WIB

Jokowi Segera Ganti Dua Kasudin Kominfo Pelaku Korupsi

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Djibril Muhammad
Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Jokowi-Basuki Tjahaja Purnama
Foto: Republika/Aditya Pradana
Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Jokowi-Basuki Tjahaja Purnama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) akan segera mengganti Kepala Suku Dinas Komunikasi dan Informasi Jakarta Pusat, Ridha Bahar dan Kepala Sudin Komunikasi dan Informasi Jakarta Selatan, Yuswil Iswantara. yang terlibat kasus korupsi.

Keduanya, diduga telah menyelewengkan dana senilai Rp 1,7 miliar untuk pengadaan CCTV di Monas. "Kalau sudah ada indikasi ke sana, langsung diganti. Tapi mesti ada prosedur di pemerintahan," ujar pria yang akrab disapa Jokowi ini, Kamis (24/10).

Dia menjelaskan, pengadaan CCTV yang diselewengkan dananya terjadi pada tahun anggaran 2010 lalu. Namun, baru sekarang kasus ini terungkap. Kedua Kasudin Kominfo pelaku korupsi tersebut juga telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat.

Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama mengatakan, Pemprov telah bertekad untuk menciptakan Jakarta yang bebas korupsi.

Pria yang akrab disapa Ahok ini berharap, tidak akan ada lagi kasus korupsi yang terulang di bawah kepemimpinannya. "Pak gubernur bilang yang lama tidak mau dipersoalkan lagi, lihat ke depan ini," katanya. 

Ahok juga mengatakan, untuk mencegah kebocoran dana kembali terjadi, semua transaksi di DKI akan selalu diawasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pusat Pelaporan Analisi Transaksi Keuangan (PPATK), hingga LSM anti korupsi seperti Indonesia Corruption Watch (ICW).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement