Kamis 24 Oct 2013 06:34 WIB

Soal Capres, SBY: Mungkin Ada Perubahan

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Foto: Agung Supriyanto/Republika
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai, pilpres masih tahun depan. Karenanya, bukan tak mungkin sosok yang maju akan berbeda dari hasil poling beberapa lembaga survei. 

"Kita tidak tahu berapa pasang yang akan maju jadi capres, masih ada waktu enam bulan. Mungkin ada perubahan-perubahan," papar SBY seperti dilansir setkab.go.id, Rabu (23/10)

Ia mengemukakan, diskursus di masyarakat luas saat ini seolah-olah agak sulit. Karena tingginya ketidakpastian pada pemilu 2014.

"Sekarang ada tokoh populer tetapi prosesnya belum siap. Ada yang tidak populer tapi kapabel. Ya, disiapkan, ya yang populer apa yang haruss dilakukan biar kapabel," tutur SBY.

Ia pun mengimbau agar capres yang kapabel untuk berikhtiar, bekerja keras, dan tidak berharap jatuh dari langit. "Jadi, semua kandidat itu masih memiliki peluang," sebut SBY. 

Ditambahkan, kekuasaan itu tidak bisa direbut, tetapi harus didapat melalui proses yang panjang. Ia minta pers harusnya harusnya memberikan peluang bagi semua capres. Sehingga rakyat bisa memilih capres yang terbaik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement