Kamis 10 Oct 2013 19:23 WIB

Dino Patti Djalal 'Kuda Hitam' di Konvensi Demokrat

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Karta Raharja Ucu
Duta Besar Indonesia untuk Amerika Dino Patti Djalal
Foto: jfcc.info
Duta Besar Indonesia untuk Amerika Dino Patti Djalal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti Lintas Survey Nusantara, Muzakkir Muannas Tovagho menilai Dino Pati Djalal sebagai kuda hitam di konvensi capres Demokrat.

Alasannya karena Dino relatif tidak memiliki catatan hitam selama berkarir di birokrasi. "Bila diperhatikan popularitas dan elektabilitas Dino terus menanjak," katanya, Kamis (10/10).

Muzakkir menilai Dino yang merupakan tokoh muda layak mendampingi Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo di bursa capres-cawapres 2014.

Menurutnya Dino yang meraih gelar doktor bidang hubungan internasional dari London School for Economic and Political Science, Inggris, memiliki pengalaman panjang sebagai diplomat dn pergaulan internasional yang luas. "Keduanya saling melengkapi," tutupnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement