REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Padamnya listrik di wilayah Bogor yang berlangsung sejak Rabu (9/10) malam hingga Kamis (10/10) membuat warga kesulitan beraktifitas. Kepala Bagian Humas Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Bogor, Kusumawan, meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan masyarakat atas padamnya listrik sejak Rabu (9/10) malam tersebut
Ia juga sudah meminta bantuan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota dan Kabupaten Bogor untuk menyuplai air ke wilayah yang kesulitan air. Air akan disalurkan ke wilayah yang warganya masih banyak yang menggunakan pompa air. Warga bisa melapor untuk meminta suplai air.
Ia menjelaskan padamnya listrik merupakan akibat rusaknya trafo interbas tegangan tinggi 1 dan 2 di gardu induk Cibinong, Rabu pukul 20.51 WIB. Akibatnya, wilayah Bogor dan sebagian wilayah Depok padam listrik. Dari 119 feeder jaringan listrik di Bogor, setengahnya padam semalam. Hingga Kamis siang, masih 15 feeder jaringan yang diperbaiki.
''Penyebab kerusakan belum kami ketahui. Namun, tidak ada ledakan atau kebakaran di gardu. Perbaikan juga terus kami lakukan,'' kata Kusumawan.
Untuk membantu suplai listrik warga, PLN Area Bogor memasok listrik dari Bandung Selatan via Jalur Cianjur. Diakuinya, listrik ke wilayah Ciawi dan Bogor bagian selatan masih belum kembali normal.