Selasa 17 Sep 2013 09:58 WIB

Lahan Pertanian di Jatim Menyusut 1.000 Hektare

Rep: Andi Ikhbal/ Red: Hazliansyah
Lahan pertanian, salah satu faktor penopang ketahanan pangan nasional (ilustrasi)
Foto: banten.go.id
Lahan pertanian, salah satu faktor penopang ketahanan pangan nasional (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Di tahun 2013 ini diketahui areal pertanian di Jawa Timur mengalami penyusutan mencapai 1.000 hektare. Banyak pengembang yang diduga mengalihfungsikan lahan tersebut dengan mendirikan bangunan pemukiman atau pusat perbelanjaan.

Kepala Dinas Pertanian Jatim, Wibowo Eko Putro mengatakan, tahun sebelumnya areal pertanian Jatim seluas 1,1 juta hektare, namun yang tercatat tahun ini malah berkurang. Padahal provinsi tersebut berperan sebagai lumbung padi nasional.

"Jangan sampai terjadi alih fungsi lahan kembali. Dan kami telah menetapkan areal tanaman pangan seluas 1,017 juta hektare," kata Wibowo, Selasa (17/9)

Komitmen ini diperkuat dengan adanya peraturan daerah (Perda) Nomor 5 Tahun 2012 tentang tata ruang jatim. Sisa areal pertanian itu tidak lagi diizinkan beralih fungsi untuk kepentingan lain. Dan peningkatan produksi juga akan dioptimalkan melalui penerapan teknologi serta pupuk organik.

Kepala Bidang Produksi Tanaman Pangan Dinas Pertanian Jatim, Achmad Nurfalakhi menambahkan, kemungkinan adanya alih fungsi tetap ada, hanya saja ada aturan yang mengikat. Dimana pengembang atau investor wajib menyediakan lahan pengganti bila ingin melakukan konversi.

"Karena itu, sekarang ini alih fungsi lahan tidak lagi semarak dua tahun lalu," ujarnya.

Berdasarkan data BPS, ada penurunan rata-rata 2,11 persen per tahun untuk rumah tangga usaha pertanian. Bila dibandingkan data 2003 ada sebanyak 6,3 juta, sedangkan sekarang hanya 4,9 juta. 

Produksi padi Jatim 2011 mencapai 11,6 juta ton gabah kering. Kemudian mengingkat di 2012 sebanyak 12,2 juta ton. Meski ada penyusutan lahan, dia menargetkan, produksi tahun ini hingga 12,5 juta ton. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement