Ahad 11 Aug 2013 06:16 WIB

Harga Daging Sapi Mulai Turun, Berapakah?

Pedagang daging sapi lokal.
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Pedagang daging sapi lokal.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG---Harga daging sapi dan ayam di sejumlah pasar tradisional Kota Pangkalpinang Provinsi Bangka Belitung kembali turun karena permintaan berkurang pasca Hari Raya Idul Fitri 1434 Hijriyah. "Saat ini harga daging sapi kembali turun ketingkat harga normal Rp90 ribu per kilogram dibandingkan harga menjelang Lebaran mencapai Rp180 ribu per kilgram," kata pedagang daging sapi, Sulaiman di Pasar Pembangunan Pangkalpinang.

Menurut dia, pascalebaran permintaan daging sapi mengalami penurunan yang cukup drastis seiring melemahnya daya beli masyarakat. "Saat ini, permintaan daging sapi didominasi konsumen nonmuslim, sementara permintaan konsumen muslim masih kurang," ujarnya.

Ia mengatakan, untuk mengantisipasi kerugian karena daging tidak terjual, pedagang terpaksa membatasi pemotongan ternak sapi. "Pascalebaran ini, kami hanya memotong satu ekor sapi saja dibanding pemotongan sapi pada hari biasanya mencapai lima ekor sapi," ujarnya.

Menurut dia, membatasi potong sapi ini untuk mengantisipasi kerugian yang besar, mengginggat harga ternak sapi di daerah asal di Pulau Jawa dan Sumatera tinggi. Selain itu, harga ternak tinggi ini karena biaya pengiriman ternak sapi di daerah asal mengalami kenaikkan yang cukup tinggi sebagai dampak kenaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi bulan lalu. "Diperkirakan stok daging sapi hari ini tidak akan habis dan pedagang terpaksa mengawetkan daging dengan balok es," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement