Kamis 08 Aug 2013 15:46 WIB

Mabes Polri Instruksikan Anggotanya Mewaspadai Teror

Indonesian police spokesman, Brig Pol Boy Rafli Amar confirms the police transfer on Sunday. (file photo)
Foto: Antara/Didan
Indonesian police spokesman, Brig Pol Boy Rafli Amar confirms the police transfer on Sunday. (file photo)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kepolisian RI menginstruksikan seluruh jajarannya untuk selalu waspada terhadap ancaman penembakan terhadap petuga-petugas Polisi di berbagai wilayah, kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Brigjenpol Boy Rafli Amar di Jakarta, Kamis.

"Kapolri sudah menginstruksikan untuk siap siaga menghadapi ancaman. Ada dugaan ke arah teror," kata Boy ketika ditemui saat bersilaturahmi di kediaman Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan, Kamis.

Terkait peristiwa penembakan terhadap sejumlah anggota kepolisian, dia mengatakan sasaran kelompok tidak dikenal tersebut memang petugas yang tidak bersenjata.

"Mereka memang menyerang petugas yang tidak bersenjata, makanya bersenjata atau tidak harus jaga kewaspadaan," tambahnya.

Mengenai kelompok pelaku penembakan tersebut, Polri menduga pelakunya adalah kelompok radikal dengan maksud menyebarkan teror ke masyarakat. "Selama ini yang berani dengan polisi memang kelompok dengan latar belakang radikal yang ingin melakukan teror," jelasnya.

Seorang anggota Satuan Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polsek Cilandak Aiptu Dwiyatno meninggal dunia akibat ditembak orang tidak dikenal di sekitar Ciputat, Tangerang Selatan, Banten pada Rabu (7/8) sekitar pukul 05.00 WIB.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement