Jumat 02 Aug 2013 22:50 WIB

Jelang Tugas di Ambalat, 130 Personel Marinir Berlatih

Patroli Polisi di perairan Ambalat
Patroli Polisi di perairan Ambalat

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA-- Sebanyak 130 prajurit Korps Marinir TNI AL berlatih di Puslatpurmar-3 Grati, Pasuruan sejak 15 Juli hingga 4 Agustus 2013 menjelang berangkat ke daerah penugasan di wilayah Ambalat, Pulau Sebatik, Kalimantan Timur.

"Latihan Pratugas itu bertujuan menyiapkan personel untuk melaksanakan penugasan operasi, baik operasi tempur maupun operasi teritorial," kata perwira pelaksana latihan Letkol Marinir Agus Gunawan Wibisono di Surabaya, Jumat (2/7).

Kompi Satgasmar Ambalat XVII dengan kekuatan 130 prajurit dibawah pimpinan Kapten Marinir Ahmad Fauzi itu menerima pembekalan-pembekalan tentang kondisi geografi dan demografi, pengetahuan keimigrasian, serta pengetahuan hukum HAM dan Humaniter.

Tak hanya itu, mereka dibekali pengetahuan hukum laut internasional, situasi keamanan saat ini di daerah perbatasan dan pengetahuan agama, adat istiadat serta bahasa yang dipakai masyarakat Pulau Sebatik.

"Materi yang dilatihkan terbagi dalam tiga tahap, yakni tahap pertama dengan pembekalan, tahap kedua tentang materi tehnik dan taktik, dan tahap ketiga berupa aplikasi di lapangan," katanya.

Latihan aplikasi di lapangan meliputi aplikasi menembak reaksi dengan materi latihan menembak TTO/TTD, menembak pistol, menembak SMB, menembak senjata Daewo, menembak GPMG, menembak Ultimax, menembak SPR, menembak GLM dan menembak malam.

Selain itu, aplikasi Operasi Darat (Opssrat) dengan materi latihan pertahanan, patroli tempur, patroli penyelidik, raid, penyergapan bivak, pertempuran jumpa, penghadangan/anti penghadangan dan Pengepungan Penggeledahan Rumah (Pungdahmah).

Mereka juga dilatih aplikasi IMMP dengan materi latihan Kompas, Interseksi/Reseksi, peta Topografi, peta Geografi, dan GPS, dan yang terakhir yaitu aplikasi laut dengan materi latihan renang laut, Exersisi perahu karet, motoris, dayung, Longmalap, Sea Survival, Raid Amfibi dan Pendaratan Khusus (Ratsus).

"Satgasmar Ambalat XVII itu disiapkan untuk melaksanakan penugasan selama enam bulan di Pulau Sebatik guna menggantikan Satgasmas Ambalat XVI yang saat ini berada di daerah penugasan," tegasnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement