REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tigerair, mitra dari Tiger Mandala, membuka penerbangan harian yang menghubungkan Bandung dan Singapura, Kamis (1/8). Bandung dipilih sebagai kota ekspnsi bisnis Tigerair, karena terbesar ketiga di Indonesia. Sementara, Singapura dipilih karena menjadi pusat bisnis terbesar keempat di dunia.
"Kami berkomitmen mewujudkan impian dan membuat perjalanan tak terlupakan. Perluasan jaringan di Bandung ini merupakan langkah kami mewujudkan hal tersebut," ujar Chief Commercial Officer Tigerair, Alex Knigge, Kamis (1/8) malam.
Menurut Alex, dengan membuka rute baru ini, semua warga Bandung bisa lebih mudah berkunjung ke Singapura. Di negara Singa putih ini, wisatawan bisa menikmati beragam budaya, bahasa, seni dan arsitektur.
Selain itu, kata dia, Singapura menjadi surga belanja untuk wisatawan Indonesia. Karena, wisatawan bisa berburu fesyen label ternama di Orchard Road atau Marina Bay Sands serta belanja dengan harga miring di Bugis dan Arab Street. Ada juga, Taman hiburan Universal Studio Singapura, pesona budaya Kampong Glam, Little India dan Chinatown yang memberikan pengalaman wisata tak terlupakan di Singapura.
Kota Bandung tak kalah menariknya untuk dikunjungi. Karena kaya akan pesona alam dan budaya yang menarik bagi wisatawan dari Singapura. Berdasarkan data statistik Pemprov Jabar, jumlah wisatawan Singapura yang berkunjung ke Bandung di Februari 2013 mencapai 2.054 wisatawan. Atau naik 17,8 persen dari 1.743 wisatawan pada Januari 2013. "Kami perkirakan warga Singapura yang akan melakukan perjalanan wisata semakin banyak," katanya.
Alex menjelaskan, berdasarkan laporan Asian Development Outlook 2013, Singapura diproyeksikan akan mengalami pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) sebesar 2,6 persen di 2013. Kondisi ini, akan diiringi oleh peningkatan daya beli dan konsumsi masyarakat Singapura pada 2014. "Ini kan pasar yang bagus," kata Alex.
Sebelum meresmikan rute Bandung-Singapura, menurut Alex, Tigerair telah meresmikan rute Singapura-Yogyakarta pada 1 Juli 2013. Rute Bandung-Singapura, menjadikan Bandung kota delapan dalam daftar tujuan penerbangan Tigerair Indonesia.
Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Kota Bandung, Herry M Djauhari berharap, wisatawan yang datang ke Bandung bukan hanya berkembang dari sisi kuantitas tapi kualitas juga. "Kami harap, adanya penerbangan ini bisa menambah 15 persen wisatawan yang datang ke Bandung dari target 2 juta wisatawan,'' kata Herry.