REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Untuk mempermudah pengawasan dan demi keamanan para pengguna jalan tol diatas perairan (JDP) Bali, PT Jasamarga Bali Tol (JBT) akan memasang sekitar 26 kamera CCTV di ruas jalan sepanjang 12 kilometer itu.

Dengan demikian kata Humas PT JBT, Drajat Hari Suseno, petugas akan lebih mudah mengawasi. "Misalnya bila terjadi aksiden di jalan tol, kita tidak perlu mencari-cari lagi, melainkan sudah langsung tahu, di mana letak atau lokasi kejadian," kata Drajat.

Pemasangan CCTV katanya, tidak terkait dengan standar pelayanan minimum (SPM) jalan tol, melainkan hanya inisiatif dan keinginan pihak PT JBT. Karena dengan adanya CCTV itu, pengguna bisa mendapatkan pelayanan maksimal selama berkendara di atas alan tol.

"Jadi semata-mata untuk mningkatkan pelayanan saja, agar bisa bekerja lebih efektif," kata Drajat.

Pemasangan CCTV di atas jalan tol yang mebelah teluk Benoa itu dikerjakan PT Nusantara Sarana Telekomunikasi (Nusatel). Direktur PT Nusatel, Ramsis Ali M Ind Eng, saat dihubungi mengatakan, kalau pihaknya sedang menggarap proyek itu. "Insya Allah secepatnya bisa selesai," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika