REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa mengatakan, partai ini fokus dalam upaya meraih suara yang signifikan pada Pemilihan Umum Legislatif 2014.
Menurut Hatta, di kompleks Istana Negara Jakarta, Kamis malam, PAN belum memikirkan pencalonan presiden.
"Kita masih fokus untuk pemilu legislatif, target kita satu orang terpilih setiap daerah pemilihan," katanya.
Ia menegaskan bahwa saat ini salah satu strategi yang diterapkan PAN adalah mendulang suara dari para pemilih pemula. Karena itu, pihaknya terus mendorong adanya program yang tepat bagi para pemuda, baik dari sektor ekonomi maupun lainnya.
Hatta juga mengemukakan bahwa PAN juga menginginkan agar Undang-Undang Pemilihan Presiden tidak perlu direvisi, mengingat waktu yang sangat singkat menjelang Pemilihan Umum Presiden 2014.
"Saya kira waktunya sudah sangat pendek. Kita sudah harus menyukseskan pemilu legislatif dan pilpres. Kalau mau diubah-ubah, waktunya pendek sekali," katanya pula.
Menurut dia, revisi UU Pilpres belum ada jaminan pasal yang akan diubah hanya seputar ambang batas pencalonan presiden. Ia justru mengkhawatirkan, pembicaraan akan berkembang ke berbagai pasal sehingga membuat waktu pembahasan UU tersebut semakin molor.
Akibatnya, persiapan untuk pemilihan presiden menjadi taruhannya.
"Kalau mau dibicarakan tiga tahun lalu, silakan. Kalau sekarang, pandangan saya selaku ketua umum partai, sebaiknya sudahlah. Kalau mau ubah, itu untuk nanti ke depan," katanya pula.