Rabu 10 Jul 2013 21:20 WIB

Sejumlah Warung di Wonogiri Memilih Tutup

Rep: Edy Setiyoko/ Red: M Irwan Ariefyanto
Warung makan. Ilustrasi
Foto: Republika
Warung makan. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,SOLO -- Sejumlah warung di Kabupaten Wonogiri memilih menutup usahanya sementara pada Ramadhan 1434 H ini. Diantara warung itu ada yang tutup selama sebulan penuh, namun ada juga yang hanya tutup beberapa hari awal puasa. Tidak sedikit warung makan tidak buka usaha. Beberapa tampak memasang pengumuman dari kertas berisi tidak bukanya mereka dalam masa puasa. ''Saya tutup warung makan selama sebulan ini, Mas. Ya, menghormati yang puasa meskipun sebenarnya warung saya termasuk ramai pembeli. Sementara ini saya membantu menjualkan dagangan pakaian milik saudara saya, '' jelas Sumiati (36), pemilik warung di komplek DPRD Wonogiri.

Pemilik warung lain, Darsini (44), hanya menutup sementara. Yakni, hanya dua hari awal puasa. ''Istrahat tidak buka warung hanya dua hari. Setelah itu buka lagi, seperti biasa,'' aku Darsini.

Pengasuh Pondok Pesantren Sunan Gunung Jati Kismantoro, KH Sutrisno Yusuf, memberi apresiasi atas tutupnya tempat usaha warung makan pada bulan Ramadhan. Dirinya menyebut hal itu sebagai bentuk penghormatan kepada mereka yang menjalankan puasa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement