REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Mohammad Jumhur Hidayat, mengajak generasi muda untuk selalu mengobarkan semangat dari Hasyim Asy'ari.
Ia mengatakan ajaran ahlussunnah wal jamaah yang dibawa pendiri NU itu harus terus dilestarikan oleh generasi penerus bangsa.
''Sejarah mencatat bahwa jihad yang dikobarkan Hasyim Asy’ari menjadi cikal bakal perlawanan arek-arek Surabaya melawan penjajah Belanda dan dikenang sebagai Hari Pahlawan. Ini tentunya harus terus dilestarikan,'' kata Jumhur saat silaturahim ke Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (29/6).
Jumhur mengatakan, ideologi perubahan yang terkandung di dalam semangat Hasyim Asy'ari itu bakal membuat bangsa ini semakin besar.
''Dengan demikian pemuda NU yang mempunyai ideologi perubahan ini adalah inti daripada intinya perubahan di Indonesia,'' katanya.
Selain bersilahturahim ke pesantren Tebuireng, Jumhur juga menyempatkan waktu untuk berziarah ke makam KH Hasyim Asy'ari.
Selain makam Hasyim Asy'ari (kakek Gus Dur), di tempat itu juga terdapat pusara Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan ayahnya, KH Wahid Hasyim (juga pahlawan nasional), pamannya KH Yusuf Hasyim, dan makam keluarga Hasyim Asy'ari.
Ikuti Whatsapp Channel Republika