REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Slamet Effendy Yusuf menilai kunjungan politisi Partai Golkar Tantowi Yahya ke Israel perlu dilihat secara saksama.
Menurut Slamet, latar belakang kunjungan Tantowi ke Israel harus dilihat dalam kapasitas apa. Kalau dalam kapasitas pribadi, ia menganggap kunjungan Tantowi ke Israel itu sah-sah saja larena merupakan haknya.
"Kalau atas nama DPR, perlu dilihat dulu apakah ada aturan di dewan menyangkut masalah itu. Jika ada, maka silahkan DPR untuk menyelesaikan masalah tersebut," kata Slamet saat berbincang dengan Republika Online di Jakarta, Selasa (18/6).
Menyoal polemik kunjungan Tantowi ke Israel, Slamet mengatakan yang bersangkutan bisa menjelaskan duduk perkara sebenaranya. Jadi, tidak perlu dipolemikkan lagi ke depannya.