REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua PP Satuan Pelajar Mahasiswa Hanura (Sapma Hanura) Muhammad Pradana Indraputra menyerukan agar mahasiswa tidak menjadi golongan putih alias golput dalam berbagai pemilu di Indonesia termasuk pilpres.
"Sangat berbahaya jika para mahasiswa bersikap apatis dalam pemilu sebab masa depan bangsa ditentukan oleh pemilu," katanya di Jakarta, Selasa, (18/6).
Menurutnya, saat ini mahasiswa sudah banyak yang tidak peduli dengan politik. Ini merupakan cerminan awal kerusakan generasi baru di Tanah Air.
"Siapa yang akan memimpin bangsa jika mahasiswa sudah tidak peduli dengan politik dan pemerintahan," ujar Dana.
Dana mengatakan memang benar bahwa saat ini banyak politisi yang busuk dan korupsi, baik di jajaran legislatif maupun eksekutif. Untuk itu, ia mengajak mahasiswa membersihkan korupsi dari dalam dengan ikut pemilu dan tidak bersikap apatis.
"Kalau apatis, bahayanya malah yang terburuk terpilih di antara yang buruk, ini mengerikan," kata Dana.
Kesadaran berpolitik dan bernegara di kalangan mahasiswa harus digalakkan. Misalnya, kampus-kampus melakukan kajian politik dan kebangsaan secara rutin.