Senin 17 Jun 2013 08:39 WIB

Polda Metro Minta Demonstran 'Tolak Kenaikan BBM' Tertib

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Didi Purwadi
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto
Foto: ANTARA
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Pihak Kepolisian Daerah Metro Jaya mengharapkan agar pendemo tidak melakukan tindakan yang mengganggu keamanan dan kenyamanan umum.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, mengatakan massa yang melakukan unjuk rasa akan dikawal ribuan personel polisi.

''Kita berharap agar demonstrasi berjalan dengan tertib dan damai,'' katanya, Senin (17/6).

Rikwanto mengatakan unjuk rasa merupakan hak setiap warga negara. Namun, ada batasannya seperti tidak boleh melakukan pengrusakan, mengganggu ketertiban umum, dan tidak memancing kekisruhan.

Pihak kepolisian mengaku akan melakukan pengamanan ketat terkait demonstrasi dan tidak segan menindak oknum massa yang melakukan tindak pengrusakan dan kekerasan.

Dalam berita sebelumnya, belasan ribu personel ini akan mengamankan demonstrasi pengunjuk rasa yang diperkirakan sekitar 5.000 sampai 10.000 orang.

Dalam mengawal aksi demonstrasi, Polda Metro Jaya akan mengerahkan belasan ribu personel. Sekitar 5.000 sampai 10.000 orang diperkirakan akan turun ke jalan untuk menggelar demonstrasi menolak kenaikan BBM.

''Sebanyak 19.474 personel pengamanan kita turunkan,'' kata Rikwanto.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement