REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Terkait bentrokan beberpa anggota ormas yang terjadi di Barito, Jakarta Selatan hingga menewaskan seorang anggota Forum Betawi Rempug (FBR) pada Sabtu (15/6) kemarin, membuat Ketua Umum FBR, Luthfi Hakim angkat bicara.
Luthfi mengakui yang terbunuh merupakan anggota FBR sendiri. ''Itu anggota kita,'' katanya ketika dihubungi ROL, Ahad (16/6).
Menurut Luthfi, anggotanya tidak bersalah, dan tidak benar bahwa korban menyopot umbul-umbul ormas Pemuda Pancasila yang menyebabkan keributan. Anggotanya memang hanya sedang berada disitu. ''Dia tidak bersalah, tidak merusak apa-apa,'' katanya.
Luthfi melanjutkan, akan menyerahkan sepenuhnya proses ini kepada pihak kepolisian setempat. Luthfi mengatakan, penyelesaian bentrok anggota ormas harus diselesaikan melalui jalur hukum
Terkait pembalasan, Luthfi mengimbau kepada seluruh warga FBR agar menahan emosinya. Menurutnya, tidak ada keuntungannya melakukan balas dendam.
Luthfi juga sudah memerintahkan kepada warga FBR agar mengurus anak dari korban dan berusaha memenuhi kebutuhan pendidikannya ke depan. ''Mereka anak yatim sekarang, harus kita urus,'' katanya.