Kamis 13 Jun 2013 20:42 WIB

Imigran Gelap Sembunyi di Hutan Garut

Seorang imigran gelap mengacungkan tangan tanda perdamaian saat menunggu pendataan di kantor Direktorat Jendral Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Senin (13/2). (Republika/Aditya Pradana Putra)
Seorang imigran gelap mengacungkan tangan tanda perdamaian saat menunggu pendataan di kantor Direktorat Jendral Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Senin (13/2). (Republika/Aditya Pradana Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Puluhan imigran gelap yang diduga berasal dari negara Myanmar kabur ke kawasan hutan Sancang, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis.

"Masih ada yang tersebar di hutan belum kami dapatkan," kata Kepala Satuan Polisi Air Polres Garut, AKP. Tri Andri melalui telepon seluler.

Ia mengatakan, sejumlah aparat kepolisian masih melakukan pencarian imigran gelap yang lari ke hutan Sancang, Kecamatan Cibalong atau kawasan pantai selatan Garut. Jumlah imigran yang lari ke hutan itu, kata Tri, belum dapat dipastikan seluruhnya, namun diperkirakan puluhan orang.

"Jumlah para imigran gelap itu belum dapat kita pastikan, kita masih melakukan pencarian," kata Tri.

Menurut dia, imigran itu hendak menyeberang ke negara Australia menggunakan perahu nelayan melalui perairan laut selatan Garut. "Diduga akan menyeberang ke Pulau Christmas Australia untuk mendapatkan suaka politik," kata Tri.

Petugas kepolisian bersama masyarakat sekitar hutan akan terus berusaha melakukan pencarian imigran yang kabur ke hutan tersebut. Sedangkan imigran yang sudah diamankan akan diserahkan penanganannya kepada petugas berwenang kantor imigrasi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement