Jumat 07 Jun 2013 23:19 WIB

BNP2TKI: Pemerintah Tak Ingin Rakyat Jadi TKI

Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri TKI
Foto: blogspot.com
Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri TKI

REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Deputi Penempatan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Agusdin Subiantoro menyatakan pemerintah tidak pernah menginginkan rakyat menjadi TKI.

"Pemerintah lebih mengutamakan rakyat mengabdi dengan bekerja dan membangun di dalam negeri," katanya pada sosialisasi BNP2TKI di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat malam.

Selagi peluang dan lapangan kerja di dalam negeri masih amat terbatas, katanya, bekerja di luar negeri menjadi alternatif dan dapat membantu pemerintah dalam mengatasi kemiskinan dan pengangguran.

"Apalagi remitansi atau kiriman uang dari para TKI lebih dari Rp 100 triliun pertahun mampu menggerakkan roda perekonomian di daerah," kata Agusdin.

Tugas pemerintah, kata dia, memfasilitasi keinginan rakyat yang ingin menjadi TKI dengan memberikan pelayanan penempatan dan perlindungan TKI secara baik.

"Pemerintah berkeinginan agar mereka yang memiliki hasrat bekerja ke luar negeri menempuh cara-cara yang sesuai dengan prosedur," katanya di hadapan ribuan orang, termasuk pimpinan daerah setempat.

Sosialisasi BNP2TKI dihadiri ribuan orang karena dimeriahkan dengan pementasan wayang suket Ki Slamet Gundono dengan iringan musik Ki Ageng Ganjur.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement