Senin 27 May 2013 21:22 WIB

Polisi Sergap Kurir Ganja 3,9 Kilogram

Ganja kering yang berhasil disita polisi.
Foto: Antara/Arif Firmansyah
Ganja kering yang berhasil disita polisi.

REPUBLIKA.CO.ID, BAGANSIAPI-API Aparat kepolisian Sektor Panipahan Pasir Limau Kapas (Palika), Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau berhasil membekuk dua orang kurir ganja dengan barang bukti seberat 3,9 Kg.

Penangkapan itu dilakukan di Jalan Poros antara bundaran PT HPP Pasir Limau Kapas pada Minggu (19/5) sekitar pukul 10.30 WIB.

"Kedua pelaku masing-masing MF (39) dan FA (15) ditangkap saat mengendarai sepeda motor dari arah Ajamu menuju Panipahan Darat," kata Kapolsek Panipahan AKP Wadihariana di Bagansiapiapi, Senin (27/5).

Pelaku yang merupakan warga Sei Kasih, Desa Sei Kasih, Kecamatan Bilah Hilir, Labuhanbatu, Sumatera Utara itu kini diamankan dan dititipkan di Rutan Bagansiapiapi guna menunggu proses hukum lebih lanjut.

Kapolsek menegaskan saat penangkapan kedua tersangka membawa BB ganja 3,9 kg berbungkus koran dan plastik hitam bersama dua orang lainnnya yang hingga saat ini masih buron.

Naas bagi kedua tersangka, berhasil ditangkap aparat Polsek Panipahan, sedangkan kedua pelaku lainnya berhasil melarikan diri ke arah Ajamu, Sumut.

"Kita akan tetap melakukan pengembangan kasus ini dan tetap mengejar kedua pelaku yang kabur ke arah Ajamu," kata Kapolsek.

Peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Rokan Hilir makin marak terutama yang masuk dari wilayah Sumatera Utara berupa ganja, ekstasi dan sabu-sabu.

Badan narkotika daerah setempat menyatakan pengguna narkoba meningkat dari waktu kewaktu akibat pintarnya anggota sindikat mencari pengguna baru serta mudahnya barang tersebut di dapat.

"Bahkan kadang pengedar tidak segan-segan memberi narkoba gratis pada awalnya dan setelah ketagihan baru dijual dengan harga mahal," ujar Eddy seorang petugas BNK setempat.

Pihak BNK kini terus menggiatkan sosialisasi bahaya penggunaan narkoba bagi generasi muda dengan mendatangi sekolah-sekolah serta kampanye dan testimoni dari pengguna yang sudah sadar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement