Ahad 26 May 2013 13:33 WIB
Pemilukada Jateng

TPS Pun Terendam Rob

Rep: Eko Widyanto/ Red: A.Syalaby Ichsan
Dua anggota KPPS menyiapkan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Foto: Antara
Dua anggota KPPS menyiapkan Tempat Pemungutan Suara (TPS).

REPUBLIKA.CO.ID,CILACAP -- Sebagian besar warga di Kecamatan Kampung Laut Kabupaten Cilacap, harus rela berbasah-basah saat menggunakan hak pilihnya dalam pemungutan suara Pemilukada Jawa Tengah, Ahad (26/5).

Hal ini karena tepat pad hari pelaksanaan pemungutan suara, genangan air meninggi sehingga menimbulkan rob di sebagian besar TPS di tempat itu. Lokasi-lokasi terparah yang terendam rob hingga setinggi lutut ini, ada di Desa Ujungalang dan Kleces.

Di dua desa ini, TPS terendam hingga setinggi lutut. Sedangkan di desa lain, bervariasi sekitar ketinggian 20 cm.''Dari 29 TPS yang ada di Kampung Laut, ada 15 TPS yang terendam rob,'' kata Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kampunglaut, Kustoro.

Namun dia menyebutkan, adanya rob tersebut tidak sampai membuat PPS yang bertugas di masing-masing TPS, memindahkan lokasi TPS yang sudah ditetapkan.''Lagi pula juga mau dipindah ke mana, wong hampir semua kawasan yang TPS-nya terendam rob, memang terendam rob semua,'' katanya.

Selain itu, dia menyebutkan, adanya rob ini bukan hal yang luar biasa bagi warga Kampung Laut. Pada masa-masa tertentu, pasti terjadi rob. Kebanyakan rumah beberapa desa Kecamatan Kampung Laut, pun dibuat dalam bentuk rumah panggung.

Meski demikian dia mengakui, rob pada Ahad (26/5) ini memang agak diluar kebiasaan dalam hal ketinggian airnya. Biasanya, rob yang terjadi hanya sampai ketinggian 10-15 cm. Namun rob kali ini, lebih tinggi dari biasanya.

Menurutnya, hal ini terjadi bukan hanya karena saat ini sedang terjadi bulan pernama. Tapi karena pada Sabtu malam hingga Ahad dini hari, hujan cukup deras mengguyur kawasan Kecamatan Kampung Laut.

''Jadi selain karena sedang bulan purnama, tingginya permukaan air rob juga disebabkan oleh hujan cukup desa yang turun semalam suntuk,'' katanya.

Dia menambahkan, meski banyak TPS terendam rob, namun hal ini tidak sampai mengurangi kehadiran warga untuk menggunakan hak pilihnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement