REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway dari Kota Bekasi menuju Tanah Abang dan Hotel Indonesia, Jakarta resmi dioperasikan, Selasa.
"Kami optimistis trayek baru ini akan memperoleh antusiasme masyarakat yang lebih tinggi dibandingkan rute perdana APTB Bekasi -Pulogadung yang hingga kini masih sepi peminat," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, usai peresmian di Terminal Induk Kota Bekasi.
Keempat rute baru yang dioperasikan itu ialah Terminal Induk Kota Bekasi-Tanah Abang via tol Bekasi Barat dan Bekasi Timur, Terminal Induk Kota Bekasi-Bundaran Hotel Indonesia (HI) via tol Bekasi Timur, dan Mega Bekasi Hypermal-Bundaran HI via tol Bekasi Barat.
Menurut dia, rute keempat trayek baru ini langsung menuju jantung ibukota tanpa harus memutar-mutar di pinggiran Jakarta terlebih dahulu.
"Langsung melaju di jalur Transjakarta juga, sehingga perjalanan bisa lebih cepat karena minim hambatan. Jadi tentu saja aksesabilitas warga Kota Bekasi yang akan menuju Jakarta sudah dipermudah," katanya. Kehadiran halte-halte, kata dia, juga menjadi daya tarik lain untuk memancing antusiasme masyarakat.
Selain di terminal, halte APTB juga berada di Jalan Joyomartono dekat Linkungan Pondok Sosial dan depan Living Plaza dekat pintu tol Bekasi Barat.
"Semua pembenahan ini merupakan hasil pembelajaran dari operasionalisasi trayek perdana Bekasi-Pulogadung. Namun meski demikian, sosialisasi tetap perlu digencarkan untuk lebih mengoptimalkan penumpang yang saat ini memang belum sesuai harapan," katanya.
Seremonial pelepasan trayek baru APTB tersebut dilakukan oleh sejumlah perwakilan dari penyelenggara yakni Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD), Mayasari Bakti, Sekretaris Daerah Kota Bekasi, serta Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
Bus tersebut masng-masing berasal dari PPD sebanyak 10 unit dan Mayasari Bakti sebanyak 10 unit yang akan beroperasi mulai pukul 05.00 hingga 23.00 WIB.