REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring menyatakan, dalam rangka membangun Indonesia sebagai negara maju berbasis teknologi, lanjutnya, pihaknya membangun seribu titik wifi gratis di seluruh kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Tahun ini, wifi gratis akan dipasang di 700 titik dan sisanya sebanyak 300 titik telah dipasang pada tahun 2012. Pemasangannya pun difokuskan pada tempat-tempat pelayanan umum seperti kampus, terminal dan rumah sakit.
Ia mengemukakan pemasangan wifi gratis itu merupakan komitmen untuk tahun 2015 dengan minimal 50 persen penduduk Indonesia sudah menguasai dan terhubung dengan jaringan internet, apalagi bisnis IT di Indonesia bisa menghasilkan Rp 400 triliun per tahun.
"Kami bersyukur di Indonesia jumlah pengguna internet saat ini sudah mencapai sekitar 50 persen, bahkan jumlah handphone sudah hampir menyamai jumlah penduduk Indonesia, yakni sekitar 220 juta unit," kata Tifatul, Sabtu di Malang.
Hanya saja, Menkominfo mengaku tidak hafal berapa anggaran yang dikeluarkan pemerintah melalui APBN dalam rangka pengadaan wifi gratis tersebut.
Selain anggaran dari APBN, lanjutnya, pemerintah juga bekerja sama dengan Telkom yang menargetkan membangun 30 ribu titik wifi tahun ini dan yang sudah terealisasi di Banyuwangi dan Bandung.
"Dengan segala potensi yang dimiliki bangsa ini dan pertumbuhan perekonomian terbesar di dunia setelah China, kami yakin negeri ini akan menjadi negara besar tepat pada momentum satu abad Kemerdekaan Indonesia (2045)," katanya.