REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Gubernur Lampung, Sjachroedin ZP, mengatakan ia sudah muak dengan politik yang tidak jelas arahnya. Selama dua tahun, ia tidak diakui sebagai gubernur Lampung.
"Saya sudah muak dengan politik, karena politikus banyak yang tidak sesuai perilakunya," kata Gubernur Sjachroedin ZP kepada wartawan di Pemprov Lampung, Jumat (3/5).
Selama menjabat gubernur sejak periode pertama, ia tidak diakui DPRD Lampung selama dua tahun. "Dua tahun saya tidak diakui DPRD sebagai gubernur," ujarnya.
Periode pertama tahun 2004, jajaran Pemprov Lampung yang dipimpin Sjachroedin terpaksa menggunakan APBD murni tahun sebelumnya, karena tidak disetujui mayoritas fraksi di DPRD Lampung, kecuali PDIP.
Sjachroedin yang masih menjabat ketua DPD PDIP Lampung, mengaku akan berhenti dalam dunia politik setelah tidak menjabat gubernur lagi pada 2 Juni 2014 mendatang.