REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aparat Polda Metro Jaya menutup jalur kendaraan di depan Gedung DPR/MPR RI dari arah Semanggi menuju Slipi, karena dipadati buruh yang berunjuk rasa.
"Massa sudah memadati jalur di depan DPR, sehingga arus lalulintas kendaraan dialihkan," kata Wakil Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan kendaraan yang melewati depan DPR RI arah Slipi dialihkan menuju Jalan Asia Afrika atau Gedung TVRI menuju belakang DPR RI ke Pasar Palmerah.
Sambodo mengungkapkan petugas kepolisian menutup jalur busway Transjakarta menuju Kota dan Grogol, karena permintaan dari pihak Badan Layanan Umum (BLU) Transjakarta.
Awalnya, petugas tetap membuka jalur busway, namun pihak BLU Transjakarta meminta penutupan karena terjadi kepadatan di sekitar Bundaran Hotel Indonesia dan depan Gedung DPR/MPR RI.
Saat ini, jumlah buruh yang telah memasuki wilayah Jakarta mencapai 50.000 orang, guna memperingati Hari Buruh se-dunia. Para buruh se-Jabodetabeka menggelar aksi unjukrasa pada tiga lokasi, yakni Gedung DPR/MPR RI, Istana Presiden dan Bundaran Hotel Indonesia.
Buruh menyampaikan aspirasi dengan menuntut penolakan upah murah, kenaikan harga bahan bakar minyak dan jasa tenaga kerja (outsourcing).
Ikuti Whatsapp Channel Republika