REPUBLIKA.CO.ID, KULON PROGO -- Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istiimewa Yogyakarta, menjaring gelandangan dalam operasi gelandangan dan pengemis di seputuran Kota Wates, Senin.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kulon Progo, Wahyu Pujianto di Kulon Progo mengatakan, kegiatan ini rutin dilakukan untuk menciptakan suasana kota yang tertib dan aman bagi warga sekitar dan pengunjung Kota Wates.
"Kegiatan ini sifatnya rutin yang sudah menjadi agenda kegitan kami selama satu tahun. Selain itu, operasi gelandangan dan pengemis ini dilaksanakan dalam rangka menindak lanjuti adanya laporan dari masyarakat," kata Wahyu.
Ia mengatakan, operasi ini diawali dari Alun-alun Wates. Penyisiran dilanjutkan di Stasiun Wates, Pasar Wates dan Pasar Bendungan. Kemudian penyisiran dilanjutkan menuju Terminal Gawok Wates. Namun dari hasil penyisiran hanya sedikit gelandangan yang berhasil dijaring.
"Sedikitnya gelandangan dan pengemis yang terkena razia ini, menyebabkan mereka lari dan bersembunyi. Sehingga, sebelum tim turun dari mobil patroli gelandangan tersebut sudah lari dan sempat terjadi kejar-kejaran," katanya.
Selain melakukan razia pengemis dan gelandangan, kata dia, Sat Pol PP juga akan menggelar razia dengan sasaran daerah pantai, taman-taman kota, pasar dan tempat-tempat umum lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika