Senin 29 Apr 2013 12:27 WIB

IPW Bela Susno, Ada Apa?

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: A.Syalaby Ichsan
Ketua Prisidium Indonesian Police Watch, Neta S Pane (kiri)
Foto: Republika/Tahta Adilla
Ketua Prisidium Indonesian Police Watch, Neta S Pane (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane mengakui pihaknya telah bertemu dengan mantan Kabareskrim Mabes Polri Komjen (purn) Susno Duadji di Yogyakarta pada Sabtu (27/4) lalu.

Apa isi pembicaraan dalam pertemuan tersebut? Neta berkelit mereka hanya sekadar berbincang saja."Cuma ngalor ngidul saja," kata Neta S Pane kepada Republika, Senin (29/4).

Neta membela argumen Susno yang mengatakan putusan Mahkamah Agung (MA) tidak jelas dan tidak menegaskan bahwa Susno akan ditahan atau dieksekusi. Selain itu, penetapan Susno sebagai daftar pencarian orang (DPO) tidak ada dasar hukumnya.

"Tidak ada dasar hukumnya Susno ditetapkan sebagai DPO," belanya lagi.

Pada berita di Republika Online sebelumnya, Neta S Pane mengakui IPW Yogyakarta telah bertemu dengan jenderal polisi purnawirawan berbintang tiga itu di Yogyakarta pada Sabtu (29/4) lalu. Namun ia membantah kalau ia ikut serta bertemu dengan Susno karena sedang berada di Cianjur.

Saat ini pihak Kejaksaan Agung dan Polri masih terus melakukan pencarian terhadap Susno untuk melakukan eksekusi. Kejati DKI Jakarta juga sudah mengirimkan surat permohonan bantuan penangkapan Susno ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement