Jumat 26 Apr 2013 16:18 WIB

Edo Kondologit 'Nyaleg' dari PDI Perjuangan

Rep: Ira Sasmita/ Red: Citra Listya Rini
Edo Kondologit
Edo Kondologit

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Edo Kondologit memutuskan maju menjadi bakal calon anggota legislatif (bacaleg) karena dilatarbelakangi oleh persoalan di daerah asalnya. Edo nyaleg untuk memperjuangkan nasib Papua yang kerap kali dianaktirikan.

"Saya ingin menjembatani Jakarta dan Papua. Banyak hal yang terjadi di Papua yang belum ditangani serius karena ada komunikasi yang terputus," kata Edo di Jakarta, Jumat (26/4).

Meski berbagai program dalam pengembangan Papua telah diusung pemerintah dan parlemen, Edo menilai sampai saat ini hasil yang bisa dinikmati masyarakat jauh dari kata maksimal. Karenanya, pria kelahiran Sorong ini semakin mantap untuk maju dalam pemilu legislatif agar cita-citanya merealisasikan kemajuan di Papua bisa terwujud.

Namun, Edo menolak bila keikutsertaannya dalam dunia politik terkesan aji mumpung. Pasalnya, ia sudah bergabung di PDI Perjuangan sebelum tahun 2008 silam. Penyanyi beraliran jazz itu juga aktif terlibat dalam organisasi kepemudaan PDI Perjuangan, yakni Taruna Merah Putih.

"Jadi enggak instan karena saya dan teman-teman artis lainnya yang maju sebagai caleg sudah menjadi kader partai dan aktif sejak lama," ujar Edo.

Sebagai politisi pemilik nama lengkap Ehud Eduard Kondologit itu sadar betul untuk menjadi caleg dibutuhkan biaya politik yang tidak murah. Edo mengaku telah menyiapkannya jauh-jauh hari. 

Edo diusung PDI Perjuangan sebagai bacaleg dari Dapil Papua. Ia ditempatkan pada nomor urut dua di bawah Ketua Satgas PDI Perjuangan Komarudin Watubun. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement