REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Budi Karya Sumadi membantah mengundurkan diri sebagai Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol (PJA).
Budi menjelaskan, ia bukannya mundur, tetapi memang masa tugasnya sebagai Dirut PT PJA sudah habis. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT PJA yang digelar akhir Mei 2013 bersamaan dengan berakhirnya masa jabatannya dan beberapa komisaris.
“Saya tidak mengundurkan diri. Selain masa kerja saya sudah berakhir, saya dapat perintah dari pimpinan kalau saya akan dipindahtugaskan ke tempat lain. Tapi, hingga saat ini saya belum tahu mau ditugaskan ke mana,” kata Budi di Jakarta, Rabu (24/4).
Sebelumnya Budi Karya diberitakan meletakkan jabatan sebagai Dirut PT PJA. Pria kelahiran Palembang ini mengaku sudah melaporkan perihal tersebut kepada Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama.
“Jadi saya tidak mengundurkan diri. Saya memang oleh pimpinan akan dipindahtugaskan di tempat lain. Namun sejauh ini saya belum tahu dimana akan ditempatkannya,” terang Ketua KAGAMA DKI Jakarta ini.
Budi menjabat sebagai Dirut PJA sejak 2004. Selama itu Budi Karya dinilai telah mampu membawa banyak prestasi. Selain membawa Jaya Ancol menjadi perusahaan terbuka melalui IPO, Budi Karya juga banyak mewujudkan Ancol sebagai hiburan tersendiri bagi rakyat.
Mulai dari mengembangkan produk-produk seperti Dunia Fantasi, Atlantis dan sebagainya. Maka tak heran, performa perusahaan dinilai meningkat setiap tahunnya. Rating Corporate terakhir (2012) oleh Pefindo menempatkan Jaya Ancol para peringkat AA-.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
