Rabu 10 Apr 2013 02:20 WIB

Yusril: Jaring Caleg Perempuan Indonesia Timur Sulit

Yusril Ihza Mahendra
Foto: Antara
Yusril Ihza Mahendra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Bulan Bintang kesulitan menjaring calon legislatif perempuan di Indonesia bagian timur untuk daftar calon sementara yang akan diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum Daerah.

"Memenuhi kuota 30 persen perempuan itu memang sangat sulit, dan harus disadari bahwa mencari sejumlah itu di Papua tidak mudah," kata Ketua Dewan Syuro PBB Yusril Ihza Mahendra di Jakarta, Selasa.

Menurut Yusril, beberapa hal yang menghambat pemenuhan kuota tersebut adalah adat yang menganggap perempuan bekerja masih tabu dan perempuan di daerah timur masih jarang sekali yang berminat mencalonkan diri sebagai anggota legislatif.

"Saya yakin itu tidak dialami oleh PBB saja, tapi juga parpol lain. Jadi kalau KPU bersikeras, jadi kabupaten yang tidak ada calonnya ya sudah kosong saja," ujar Yusril.

Yusril mengemukakan, beberapa kawasan yang dinilai sulit untuk menjaring caleg perempuan adalah Maluku Tenggara, Papua Barat, Wamena dan beberapa kabupaten di Papua.

Namun, Yusril mengatakan, menjaring caleg perempuan untuk DPR pusat dan DPRD Jakarta relatif lebih mudah, makanya keterwakilan perempuan di pusat dan Jakarta sudah terpenuhi 30 persen bahkan lebih.

"Sekarang sudah hampir rampung (DCS), karena lebih mudah mencari caleg perempuan di Jakarta. Dan kami akan menyerahkan DCS ke KPU tepat waktu," kata Yusril.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement