Sabtu 06 Apr 2013 06:19 WIB

Indonesia Beri Pelatihan Batik untuk Guru di AS

Proses Membatik
Foto: Antara
Proses Membatik

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Sebanyak 30 guru seni dari sekolah menengah atas, sekolah menengah pertama, dan sekolah dasar di Amerika Serikat mengikuti pelatihan tentang batik yang diberikan Kedutaan Besar RI di Washington DC, awal pekan ini.

Menurut informasi dari KBRI Washington, Sabtu (6/4), pelatihan "Indonesian Batik Workshop for Art Teachers" yang berlangsung dua hari itu mengajarkan peserta tentang teknik membatik tradisional Indonesia menggunakan canthing, cap, malam serta proses pewarnaan batik dengan pewarna alam.

Selain teknik, dalam sambutan yang disampaikannya melalui video, Duta Besar RI untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal juga menjelaskan hakikat batik bagi Indonesia, antara lain sebagai warisan dan bagian dari kekayaan budaya yang perlu dilestarikan bersama.

Batik Indonesia telah mendapat pengakuan dunia dan masuk dalam daftar "Intangible Cultural Heritage of Humanity" di UNESCO.

Meskipun berprofesi sebagai guru seni, sebagian besar peserta menyampaikan bahwa mereka belum mengetahui lebih dalam soal batik Indonesia dan seni membatik.

Pelatihan intensif selama dua hari itu, selain memperlihatkan cara membatik secara tradisional, juga mengajarkan teknik alternatif seni membatik dengan menggunakan terigu,untuk pengganti malam, sebagai cara yang lebih aman dan lebih sederhana.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement