Selasa 12 Mar 2013 19:12 WIB

Purwakarta Pun Mulai Benahi Sampah

Rep: Ita Nina WInarsih / Red: M Irwan Ariefyanto
Seorang petugas kebersihan membersihkan sampah yang menumpuk di pinggir jalan (ilustrasi).
Foto: Republika/Prayogi
Seorang petugas kebersihan membersihkan sampah yang menumpuk di pinggir jalan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,PURWAKARTA -- Pemkab Purwakarta, akan menata ulang pengelolaan sampah di TPA Cikolotok. Mengingat, pengelolaan sampah saat ini masih belum sempurna. Yaitu, masih bersifat pencampuran antara sampah organik dengan sampah plastik. Sehingga, sampah plastik (kimia) tersebut sulit terurai di dalam tanah. "Pengelolaan sampah ini, harus dikembangkan lagi. Tidak manual dengan cara pengurugan tanah seperti saat ini," ujar Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Selasa (12/3).

Dedi menyebutkan, maksud dari peningkatan pengelolaan sampah ini, harus dimulai dari bawah (rumah tangga). Nanti, setiap rumah tangga harus memisahkan antara sampah organik dengan anorganik. Masing-masing, harus dibuang ke tempat sampah yang berbeda.

Setelah berada di tempat penampungan sementara, petugas yang mengangkut sampah juga harus tersendiri. Misalkan, petugas sampah organik, kerjanya khusus mengangkut sampah tersebut. Begitu pula dengan sampah anorganik, petugasnya juga berbeda.

Dengan begitu, perlu ada alat yang dua tempat pembuangan sampah. Yaitu, untuk sampah organik dengan anorganik. Begitu pula dengan armadanya. Perlu ada penambahan.

Perbedaan cara pengelolaan sampah ini, bertujuan untuk menyelamatkan lingkungan. Selama ini, lingkungan di sekitar TPA Cikolotok sudah tercemar sampah. Terutama, sampah anorganik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement