REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrat yakin, Anas Urbaningrum tidak akan melakukan upaya apapun terkait kasus Century seperti yang dikabarkan banyak pihak beberapa hari belakangan ini.
"Saya tidak yakin dan tidak percaya isu itu, saya yakin mas Anas itu Anas Urbaningrum yang memimpin Partai Demokrat selama 2,5 tahun, dan loyalis SBY," kata Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR Nurhayati Ali Assegaf, di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (26/2).
Menurut Nurhayati, loyalitas Anas tidak perlu diragukan dan telah diperlihatkannya selama memimpin Partai Demokrat.
Nurhayati menegaskan, tidak akan pernah terlintas di benak Anas upaya untuk merusak Demokrat lewat kasus Century. Kabar bahwa Anas akan membongkar kasus Century, disebutnya hanya sebagai rumor dan tidak benar.
"Saya yakin ini yang terus diinginkan pihak lain. Pihak lain yang menginginkan kami (Partai Demokrat) tidak bisa berbenah," ujarnya.
Lagipula, lanjut Nurhayati, Timwas Century terdiri dari semua perwakilan fraksi. Artinya, apapun tindakan dan keputusan timwas harus melalui pembahasan bersama. Timwas Century, menurutnya tidak bisa bertindak sendiri-sendiri dan lari kemana-mana.
"Timwas tidak boleh lari-lari kemana, tidak semua orang dikait-kaitkan," ungkap Nurhayati.
Sebelumnya, ramai diberitakan bahwa Anas Urbaningrum akan membongkar kasus Century. Hal itu dikuatkan dengan pernyataan salah seorang sahabat Anas, Yuddy Chrisnandi yang berkunjung ke kediaman Anas di Duren Sawit, Jakarta Timur bersama Priyo Budi Santoso beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan enam mata itu, menurut Yuddy, Anas blak-blakan menceritakan lembar kedua hidupnya saat ini, termasuk soal Century.
"Sekarang bolanya ada di Mas Priyo. Dia membidangi masalah Timwas Century. Anas akan menjadi pioneer yang akan membongkar Bank Century senilai Rp 6.7 triliun," papar Yuddy.