REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tim Sukses calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2013-2018 Dede Yusuf-Lex Laksamana menampik kabar Menko Perekonomian Hatta Rajasa yang mendukung pasangan tersebut ikut serta dalam kampanye. Kabar keterlibatan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu dalam kampanya Dede-Lex pun ditepis buru-buru. 

Ketua Tim sukses Dede Yusuf-Laksamana, Didin Supriyadin menyampaikan Hatta memang sempat menyatakan keinginannya hadir dan menjadi juru kampanye. Namun, ia tidak jadi datang karena cucu pertamanya harus menjalani operasi di RSCM, Jakarta

Didin juga menampik kabar Wakil Bupati Bekasi dan Wakil Bupati Karawang yang diduga menjadi juru kampanye pasangan Dede-Lex. Ditegaskan Didin, tidak satu pemimpin daerah pun yang didaftarkan sebagai jurkam secara resmi.

"Kalau terbukti kedua orang tersebut menjadi jurkam, dirinya siap di klarifikasi untuk diminta penjelasan," ujar Didin di Bandung, Jumat (22/2). Terkait temuan Panwaslu Jawa Barat adanya ucapan kampanye dari kedua pimpinan daerah tersebut, Didin meminta harus diklarifikasi langsung pada pribadi mereka.

Menurutnya, seluruh kader yang menjadi jurkam telah didaftarkan secara resmi dan memiliki surat keputusan (SK). Sehingga kalau ditemukan juru kampanye di luar SK, berarti orang yang bersangkutan bukan juru kampanye yang legal.

Ikuti Whatsapp Channel Republika